Senin, 21 Maret 2016

REVIEW ANIME ANO HANA DAN BAND GALILEO GALILEI

Lagi2 soal rekomendasi. Dan lagi2 adalah hasil rekomendasi temen.. 😂😂😂 Indahnya punya banyak temen yang baik selalu ngasih racun yang menyenangkan hati..

Kalo ngomongin karya artis Jepang mah banyak versinya. Mulai dari manga bisa ke anime n movie live action, atau dari manga jadi anime, ova, atau jadi game. Tergantung pertama x kita mulai nikmatin karyanya aja x yaa bahasnya.. 😀😀😀

Ana pertama x nonton versi movie live actionnya. Ana udah dikasih tau kalo nonton ini pasti bakal nangis, karena alur ceritanya sedihin. Bener aja sih, ana nontonnya sampe meler gabisa napas karena nangis sedih bet. 😅😅😅

Judul movienya Ano Hi Mita Hana No Namae O Bokutachi Wa Mada Shiranai (panjang bet yak!). Lebih gampangnya disebut Ano Hana atau Bunga Itu. Movie ini ternyata awalnya adaptasi dari novel. Sebelumnya ana pikir dari manga, (tapi ana belom ngecek manganya, ana punyanya versi anime dan movie live action).

Jalan ceritanya tentang persahabatan anak abg yang keputus karena salah satu temen mereka meninggal tragis (jatoh ke jurang) pas mereka maen bareng. Kejadiannya udah 7 taun lalu pas mereka masih SD. Dan tiba2 hantu anak kecil itu datengin si pemeran utama. Katanya dia ngerasa punya permintaan yang belom kesampean, makanya mau minta temen2nya yang masih hidup buat bantu dia. Padahal dia sendiri gatau apa sebenernya yang jadi permintaan itu.

Konflik batin masing2 pemeran cukup tergali dengan baik, ditambah jadi konflik cinta segi banyak anak abg. Tapi poin pentingnya adalah tentang menjaga silaturahim persahabatan walaupun temannya udah ga lengkap lagi. 😊😊😊

Yang menarik hati ana selain pemeran movienya yang cakeeepp,, (terutama menma kecil dan menma abg), juga karena ost dari movie ini. Ada opening dan ending yang bikin mau gamau suka (karena diputer di tengah film mulu), dan lagunya lama2 didenger ternyata enak juga.. Hihihi 😂😂😂

Kalo OP dibawain sama suara cowo, yang ternyata adalah sebuah band. Kalo ED nya yang nyanyi 3 cewe (kemudian ana tau kalo yang nyanyi itu seiiyu dari versi anime). Akhirnya ana jadi lebih kepo sama band yang bawain lagu OP nya deh.

Band tersebut bernama Galileo Galilei. Ana langsung cari discography mereka. Ana coba denger lagu mereka yang laen, liat penampakan mereka di PV, dan baca info soal mereka. Amat disayangkan, padahal ana niatnya mau jadi fans mereka eh mereka ternyata niat taun ini mau disband..! Huhuhu.. 😢😢😢

Pertama kali ana denger lagu mereka di Ano Hana, ana nebak band ini semisal sama Remioromen. Tapi ternyata musik mereka lebih dominan ke arah musik britis kalo kata ana, (ana ngerasa lagi denger musik band Inggris kaya Mew). Mereka punya melodi dominan di tiap lagu mereka. Beda sama visual kei yang bisa ganti melodi beberapa x dalam 1 lagu, mereka cenderung punya 1 atau 2 melodi aja. Tapi plusnya melodi yang ada itu unik dan enak didenger, rada2 mirip musik sintetizer (gatau tulisannya gimana 😂) tapi juga ga pure pake sintetizer (soalnya ana perhatiin itu asli dari instrumen gitar yang mereka mainin).

Kalo dari segi lirik, ana ga nemu banyak refrain. Musik mereka sederhana sih kalo kata ana, jadi ana berasumsi jumlah member mereka 4 orang. Tapi pas ana cari2 jumlah personel mereka berubah2 gitu.. 3 jadi 4 jadi 5 jadi 3 lagi kalo ga salah. Atau 3 jadi 5 terus disband.. (Who knows, cmiiw).

Ana rekomendasiin lagu mereka yang judulnya Aoi Shiori. Ini lagu yang jadi OP Ano Hana. Single Aoi Shiori terdiri atas 3 buah lagu, semuanya enak. Kayanya ana kemudian lebih suka sama Swan.

Lagu ini punya intro yang enak, petikan gitarnya bikin badan reflek goyang. Liriknya juga mayan dalem walau ana engga begitu merhatiin detail. Bagian kedua bikin badan makin pengen goyang hihihi.. Berikut ini petikan lirik dari lagu Swan..
太陽に焦がされて おかしくなったフリをしよう
「ここにいた」その言葉だけは嘘にしないで
消えていく君の影と追いかける僕の影は
アヒルのまま
アヒルのままで

Let’s pretend that I’ve gone crazy from being in the sun too long.
“We were here.” Please, keep those words, at least, from being a lie.
Your shadow that begins to vanish and my shadow that chases after yours
Are like ducks,
Just like ducks.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar